Tahun | Peristiwa |
270-280 | St. Nikolas yang lebih terkenal dengan nama Sinterklas, lahir di desa Patara, Lycia, di pantai selatan Asia Kecil (sekarang masuk negara Turki). |
sekitar 300 | Ditahbiskan menjadi bishop pada usia muda dan menjabat selama beberapa dasawarsa. Dia dikenal murah hati. Misal, membebaskan budak, menebus anak-anak yang dijadikan jaminan hutang oleh orangtuanya, membebaskan orang yang dipaksa jadi pelacur karena hutang, dsb. St. Nikolas juga dikenal meruntuhkan kuil Artemis di Myra. Hal ini mungkin terkait dengan praktek pelacuran bakti sebagai bagian dari ritual di kuil tersebut. |
325 | Menghadiri Konsili Nicea 1. |
6 Desember 343 | Wafat di Myra, Turkey. |
sekitar 400 | Dihormati oleh mazhab Theologi Timur. |
sekitar 540 | Basilika dibangun di makamnya. |
842 | Metodius, Bishop Konstantinopel, menuliskan kehidupan St. Nikolas yang diwariskan secara lisan. |
850 | Klerus dari Katedral Cologne yang memperingati kematian St. Nikolas dengan memberikan buah dan kue pada anak-anak yang bersekolah di lingkungan katedral.Tradisi ini di kemudian hari menyebar ke seluruh Eropa dan jadi tradisi Eropa dalam musim Natal. |
987 | Jadi santo favorit di Rusia saat Tsar Vladimir I memeluk Isa Al-Masih. Folklor mengenai St. Nicholas dari Rusia kemudian menyebar ke berbagai negara Eropa. Ratusan tahun kemudian, Clement Clarke More pada tahun 1823 menulis puisi fiksi mengenai St. Nikolas alias Sinterklas yang digambarkan dari Kutub Utara. Pada masanya, Kutub Utara masuk wilayah Rusia. |
9 Mei 1087 | Para nelayan Italia mengambil tulang-belulangnya di Myra dan membawanya ke Bari, Italia. Peristiwa ini diperingati dengan festival St. Nicholas di Bari, Italia, dari sejak saat itu hingga abad 21 ini. Pengambilan tulang-belulang ini nampaknya terkait dengan makin sulitnya berziarah ke makam St. Nikolas pada masa itu. |
Sekitar 1100 | Biarawati Prancis mulai memberikan permen dan berbagai hadiah ke anak-anak miskin pada tanggal 6 Desember. (Permen pada masa itu barang mahal. Hanya orang kaya yang bisa membelinya. Permen adalah hadiah mahal dan istimewa bagi anak-anak miskin pada masa itu.) |
1119 | Kehidupan St. Nicholas ditulis oleh Jean, rahib dari Normandia. |
1410 | Sinterklas telah menjadi subyek folklore selama berabad-abad. Namun bukti dalam rupa gambar yang masih bertahan hanya dari kartu pos tahun 1410. |
6 Desember 1492 | Christopher Columbus mendarat di Haiti dan menamai tempatnya mendarat pelabuhan “St. Nicholas”. St. Nicholas sudah lama dianggap sebagai patron pelaut Eropa masa itu. Ini pertama kali Sinterklas masuk ke Amerika. |
1809 | Sejarah fiktif “Knickerbocker’s History of New York” memfiksikan St. Nicholas sebagai sosok elf. |
1821 | Karya sastra pertama yang menuliskan folklore Sinterklas adalah buku ini: The Childres’s Friend. |
1823 | Puisi fiksi “A visit from St. Nicholas” oleh Clement Clarke Moore memfiksikan St. Nicholas sebagai elf tua yang dapat terbang dan datang dari Kutub Utara yang pada masa itu masuk wilayah Rusia. Ini nampaknya terkait dengan St. Nikolas sebagai santo favorit di Rusia jaman dulu dan Rusia sebagai sumber folkore mengenai sinterklas. |
1864-1886 | Thomas Nast menggambar karikatur St. Nicholas berdasarkan puisi “A visit from St. Nicholas” karya Clement Clarke Moore. |
1867 | Amerika Serikat membeli Alaska di Kutub Utara dari Rusia. Keputusan ini menghasilkan citra “Santa Claus dari Amerika” dalam abad-abad berikutnya dan menghapuskan jejak Rusia dalam St. Nicholas versi Sastra. |
1931 | Huddon Sunblom dan Coca-Cola membuat Sinterklas versi bisnis untuk iklan produk Coca-Cola. Sundblom membuat diinspirasi puisi “A visit from St. Nicholas” dan karikatur karya Thomas Nast. Namun, bedanya, dalam karya Sundbloom dan Coca-Cola ini, Sinterklas adalah manusia biasa, bukan elf. Inilah yang kemudian dikenal orang sebagai Sinterklas jaman modern. |
1950s | Coca-cola juga mengenal sinterklas versi sejarah. |
1960-present | Coca-cola sukses meningkatkan penjualannya dengan menggunakan figur St. Claus. Hal ini memotivasi perusahaan-perusahaan lain untuk mengikuti jejak Coca-Cola. Strategi “Me too” akhirnya berdampak pada penyebaran karikatur sinterklas versi bisnis ke seluruh dunia. |
2014 | Rekonstruksi St. Nicholas historis berdasarkan tulang dan ikon oleh Professor Caroline Wilkinson dan Mark Roughley dari John Moore University. |
2015 | Ada 2 versi St Nicholas/ Sinterklas:
Jangan mencampuradukkan mereka! Sinterklas sekuler tidak ada hubungannya dengan Sinterklas religius (St. Nicholas), Sinterklas sekuler hanya mengkarikaturkan Sinterklas sejarah. |
Bibliografi
1http://www.stnicholascenter.org/pages/who-is-st-nicholas/; akses 5/18/2015 2http://www.stnicholascenter.org/pages/timeline/; akses 5/18/2015 3http://www.liverpoolecho.co.uk/news/liverpool-news/liverpool-john-moores-university-professor-8234749; akses 5/18/2015 4http://www.livius.org/mu-mz/myra/myra2.html; akses 5/18/2015 5ttp://www.bargrad.ru/_mod_files/ce_images/photoalbum/generated/gal_130_47d295b3ja_43d10665tr_600x399_pc.jpg; akses 5/18/2015 6http://www.italydestination.com/en/event/39-saint-nicholas-celebration; akses 5/18/2015 7http://pastispresent.org/2009/good-sources/christmas-treasures-flip-through-the-pages-of-the-children%E2%80%99s-friend/ ; akses 5/4/2015 8http://brbl-dl.library.yale.edu/vufind/Record/3437144; akses 5/4/2015 9http://www.livius.org/mu-mz/myra/myra1.html; akses 5/18/2015
6 tanggapan untuk “Kronologi Sinterklas: Dari sejarah ke seni, ke bisnis”